Dendang birokrat dan wakil berdasi
"Seandainya Jokowi"
Lihatlah..
Masih adakah hati yang berisi?? Ketika logika sudah berbau terasi.. Ketika nurani kian ter-erosi.. Dikilatan hujan pesona yang tak kunjung basi..
Masih adakah hati yang berisi?? Ketika logika sudah berbau terasi.. Ketika nurani kian ter-erosi.. Dikilatan hujan pesona yang tak kunjung basi..
Lihatlah..
Dendang birokrat dan wakil berdasi.. Penuh drama sinetron mengejar kursi.. Ketika tikus sibuk pesta korupsi kini kucing justru giat pamer gusi.. Terbuai diempuknya jok mercy..
Dendang birokrat dan wakil berdasi.. Penuh drama sinetron mengejar kursi.. Ketika tikus sibuk pesta korupsi kini kucing justru giat pamer gusi.. Terbuai diempuknya jok mercy..
Lihatlah..
Gempita riuhnya demokrasi.. Menumbuhkan nurani yang semakin membesi.. Saat rakyat butuh nasi.. Justru kejujuran di amputasi..
Gempita riuhnya demokrasi.. Menumbuhkan nurani yang semakin membesi.. Saat rakyat butuh nasi.. Justru kejujuran di amputasi..
Ah sudahlah!!
Ini bukan demonstrasi.. Ini juga bukan mosi.. Ini hanyalah puisi yang ku kremasi.. Dari yang hidup namun sesungguhnya mati!!
Ini bukan demonstrasi.. Ini juga bukan mosi.. Ini hanyalah puisi yang ku kremasi.. Dari yang hidup namun sesungguhnya mati!!
Semoga mereka selalu bersih.. Walau tak mungkin tanpa gaji.. Tapi inilah suratan takdir.. Indonesia kini berdiri lagi.. Seandainya mereka mirip jokowi!!
@Pok-Pok Lokon Romantis
Comments
Post a Comment